DOWNLOAD FILE
DOWNLOAD PDF
1. Tetapkan alamat host valid pertama di subnet HQ LAN 1 ke antarmuka LAN Fa0/0.
2. Tetapkan alamat host valid pertama di subnet HQ LAN 2 ke antarmuka LAN Fao/1.
3. Tetapkan alamat host valid pertama di tautan antara subnet HQ dan Branch1 ke S0/0/0
antarmuka.
4. Tetapkan alamat host valid pertama di tautan antara subnet HQ dan Branch2 ke S0/0/1
antarmuka.
Langkah 2: Tetapkan alamat ke router Branch1.
1. Tetapkan alamat host valid pertama di subnet Branch1 LAN1 ke antarmuka LAN Fa0/0.
2. Tetapkan alamat host valid pertama di subnet Branch1 LAN2 ke antarmuka LAN Fa0/1.
3. Tetapkan alamat host terakhir yang valid pada link antara subnet Branch1 dan HQ ke S0/0/0
antarmuka
4. Tetapkan alamat host valid pertama pada link antara subnet Branch1 dan Branch2 ke S0/0/1
antarmuka.
Langkah 3: Tetapkan alamat ke router Branch2.
1. Tetapkan alamat host valid pertama di subnet Branch2 LAN1 ke antarmuka LAN Fa0/0.
2. Tetapkan alamat host valid pertama di subnet Cabang 2 LAN 2 ke antarmuka LAN Fa0/1.
3. Tetapkan alamat host terakhir yang valid pada tautan antara subnet HQ dan Branch2 ke S0/0/1
antarmuka
4. Tetapkan alamat host terakhir yang valid pada link antara subnet Branch1 dan Branch2 ke S0/0/0
antarmuka.
0 - 63 /26 HQ FA0/0
64-127 /26 HQ FA0/1
128-159 /27 BRANCH1 FA0/0
160-191 /27 BRANCH1 FA0/1
192-207 /28 BRANCH2 FA0/0
208-223 /28 BRANCH2 FA0/1
224-227 /30 HQ-BRANCH1 (HQ S0/0/0-BRANCH1 S0/0/0)
228-231 /30 HQ-BRANCH2 (HQ S0/0/1-BRANCH2 S0/0/1)
232-235 /30 BRANCH1-BRANCH2 (BRANCH1 S0/0/1-BRANCH2 S0/0/0)
0 komentar:
Posting Komentar